Banyak
foto-
foto cewek berpose telanjang yang tersebar di internet. Entah itu hasil jepretan sendiri maupun orang lain. Fenomena pamer tubuh ini tampaknya sejalan pula dengan perkembangan teknologi fotografi yang semakin memasyarakat.
Semakin murahnya
ponsel berkamera, tidak dipungkiri menyebabkan banyak cewek yang menjadi narsis. Negatifnya, mereka pun kemudian penasaran dengan bagian-bagian vital tubuhnya, sehingga tanpa ragu lagi memfoto atau merekam dirinya dalam keadaan telanjang.
Pada dasarnya para cewek yang seperti ini hanya difoto untuk koleksi pribadi. Mereka biasanya sekedar melampiaskan kepenasaran melihat hasil fotonya saat dalam keadaan tanpa sehelai benangpun melekat di tubuhnya.
Akibatnya, semakin banyak foto-foto bahkan rekaman
video para cewek ABG telanjang beredar di internet. Padahal dipastikan mereka tidak sengaja berfoto atau merekam video dalam keadaan telanjang tersebut. Inilah dampak dari keisengan bermain-main dengan perangkat teknologi yang memasyarakat seperti
ponsel.
Para cewek-cewek ini, kebanyakan tidak mengetahui kalau ponsel mempunyai perangkat penyimpanan data yang sepertinya sudah dihapus, padahal bisa dimunculkan lagi. Atau yang lebih parah lagi, mereka lupa menghapus foto-foto pribadinya itu saat menjual ponselnya.
Hasil dari riset yang dilakukan Juniper Global Threat
Center dari Columbus, Ohio, AS, mencatat bahwa 1 dari 20
aplikasi yang terdapat dalam ponsel berbasis
Android, dapat melakukan komunikasi tanpa sepengetahuan pengguna. Hasil riset itu juga mengungkapkan bahwa 20 persen pengguna ABG mengaku pernah mengirimkan atau menjadi korban foto atau video mesum dirinya dalam keadaan telanjang dari ponsel. Nah, lho, hati-hatilah kalau mau bernarsis-narsisan dalam keadaan telanjang.