Foto syur penyanyi Syahrini terus menjadi perbincangan, namun yang bersangkutan hingga kini belum memberikan keterangan apapun. Aisyahrani alias Rani, selaku manajer sekaligus adik kandung Syahrini dan kuasa hukumnya Warsito Sanyoto, selama ini yang selalu menanggapi pemberitaan media.

Pihak Syahrini melalui Warsito, tidak membantah bahwa foto tersebut merupakan koleksi pribadi yang tersimpan di handphone. Namun tidak diketahui yang berniat buruk dengan menyebarkannya ke dunia maya. Tentu dapat diprediksi, kalau pelakunya adalah orang yang menemukan BlackBerry yang diakui hilang beberapa waktu lalu itu.

Pihak Syahrini telah meminta polisi untuk membantu menemukan pelaku. Beberapa nama saksi yang mengarah sebagai tersangka sudah diserahkan ke polisi Sabtu (14/5) lalu, saat Syahrini membuat laporan ke polisi. Tentu nama-nama tersebut belum akan disebarkan, sebelum ditemukan bukti-bukti pendukung.
"Itu adalah tugas dan wewenang kepolisian untuk mencari siapa yang menjadi penyebar foto-foto itu," ujar Warsito Sanyoto.

Syahrini sempat mengungkapkan kalau dirinya telah memaafkan yang bersangkutan, bahkan mengaku berterima kasih karena dari foto tersebut status keartisannya semakin meningkat.
"Sebetulnya kalau disadari makin Syahrini dizalimi atau makin dianiaya simpati publik akan berpihak pada dia," ujar Warsito.

Namun secara hukum, tentu harus tetap diproses karena akan berdampak buruk ke depannya jika terus dibiarkan. Bahkan masyarakat secara luas bisa dirugikan.

Pihak Syahrini pun menduga, pelaku berniat menjatuhkan popularitasnya, karena kesuksesannya belakangan ini. Meski telah berpisah dari Anang, Syahrini tetap eksis bahkan semakin berkibar.
Meski secara moril maupun materiil akibat, juga merasa dirugikan atas tersebarnya foto-foto itu. Warsito, sebagai pengacara pun, akan berusaha menjerat pelaku dengan pasal berlapis.