Ditengah penyelanggaraan EURO 2012, FEMEN, salah satu organisasi aktivis Perempuan di Ukraina kerap melakukan aksi Demo Bugil menolak penyelanggaraan EURO 2012 di negara mereka, Menurut FEMEN, EURO 2012 hanya akan berimbas meningkatnya perdagangan wanita untuk seks di negara itu.
“Fans Inggris harus tahu kalau mereka mencoba macam-macam dengan wanita Ukraina, maka kami akan balas bertindak macam-macam terhadap mereka,” ancam Inna Shevchenko (21), pelopor gerakan ini kepada Kyiv Post, Kamis (24/5).
“Industri seks akibat EURO 2012
akan mengeksploitasi para wanita miskin dan tidak berpendidikan. Karena
itulah kami akan menyerang mereka (fans Inggris) di setiap pertandingan
dengan Demo telanjang,” tegasnya.
Imbas dari penyelenggaraan EURO 2012 dua belas menurut aktivis FEMEN, Inna Shevchenko, adalah komersialis pada kaum perempuan. Terutama perempuan yang memiliki pendidikan rendah. FEMEN sengaja Demo ketika Inggris bertemu Italia kemaren karena menganggap fans Inggris dikenal jahil.
FEMEN yang memiliki anggaota mencapai 300 lebih wanita di Ukraina kerap bentrok ringan, namanya juga wanita jadi bukan tandingan polisi, namun para polisi kerab kesulitan menangkap karena mereka kerab Demo Bugil atau telanjang dada. Dan polisi bisa dituduh pencabulan jika tidak menangani aktivis FEMEN ini secara hati – hati.
Baru – baru ini, aktivis FEMEN melakukan pengrusakkan terhadap Replika EURO 2012, aksi Demo Bugil FEMEN ini merupakan cara jitu untuk menarik perhatian. Mereka juga mengkritik keras promosi EURO 2012
di internet, panpel di Ukraina menyebutkan bahwa kalau datang ke negara
itu maka para fans luar negeri akan menemui wanita-wanita cantik di
Ukraina.
“Kami ingin fans sepak bola tahu dari para wanita Ukraina, bahwa kami bukan objek untuk seks dan Ukraina bukan rumah bordil,” tegas aktivis FEMEN.
Berikut ini beberapa FOTO Aktivis FEMEN Saat melakukan Demo di Kiev, Ukraina :
