Ketua Umum PB Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) terpilih, Gatot Brajamusti atau lebih akrab disapa Aa Gatot membantah jika kemenangannya diperoleh dengan jalan kecurangan. Dirinya meminta semua pihak legowo, karena semuanya sudah disahkan oleh sebagian besar peserta kongres.

"Bagaimanapun saya di sini sudah disahkan oleh semua, terutama semua anggota dalam kongres. Kalau ada yang tidak mengakui keabsahan susah juga mengatakannya. Kalau yang tidak mengakui seorang tapi diakui ratusan orang ya, saya akan tanyakan. Tapi kalau dia tidak mengerti juga, ya akan saya tinggalkan, namanya perjalanan kan ada pro dan kontra," ujar Aa Gatot kepada wartawan di kantor PARFI di gedung PPHUI, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (21/5) malam.

Pria yang menjadi guru spiritual banyak artis ini menginginkan menyudahi pertikaian yang terjadi di dalam kongres. Ia ingin sekali merangkul semua artis untuk membangun perfilman Indonesia.

"Pada dasarnya saya hanya memberitakan kongres telah berhasil. Yaa namanya kongres ada pertikaian, cukup disudahi. Ke depanya kita bangun bersama tanpa ada perselisihan lagi," ujarnya
Mengenai masih adanya pihak-pihak yang tidak mengakui kepemimpinannya, Aa Gatot enggan untuk bersikap keras. Baginya, apa yang dirasakan pihak yang tidak mengakui lebih karena tidak mengetahui seluk beluk jalannya kongres.

"Mungkin karena ketidaktahuan, saya akan memaklumi, tapi kalau dia mengetahui seluk beluk perjalananya tidak mungkin dia tidak mengakui. Adanya keabsahan maupun tidak kan sudah disahkan secara mutlak ditandatangani oleh semua anggota, Ketua Kongres, Menbudpar. Meskipun ada kericuhan menurut saya itu sudah biasa namanya juga kongres," pungkasnya.